Seiring dengan meningkatnya literasi keuangan masyarakat Indonesia,meningkat pula kesadaran masyarakat kita untuk ber-asuransi.
Asuransi adalah bagian dari perencanaan keuangan secara lengkap dan komprehensif,yaitu bagaimana melakukan manajemen risiko pada keuangan seseorang,untuk memberikan manfaat ketenangan pikiran atau “peace of mind”.
Fungsi asuransi adalah membangun “keamanan keuangan”,jadi dengan adanya proteksi yang sesuai,maka keluarga dapat dengan tenang melakukan strategi keuangan yang lain,seperti investasi,untuk mencapai tujuan keuangan di masa depan.
Adanya ketidakpastian dalam hidup bisa diatasi dengan mempunyai produk keuangan yang memberikan “kepastian” seperti polis asuransi.
Nah,bagaimana cara memilih produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan?
Apakah premi murah saja akan menjamin bahwa produk tersebut bagus dan sesuai dengan kebutuhan kita?
Berikut tips dari kami untuk membeli sebuah produk asuransi:
1. Produk Sesuai Kebutuhan
Apakah produknya sesuai kebutuhan anda?
Pada dasarnya hanya ada 3 produk asuransi yang penting untuk dimiliki:
- Asuransi Kesehatan
- Asuransi Penyakit Kritis dan Kecacatan
- Asuransi Jiwa
Asuransi kesehatan memberikan proteksi berupa pemberian klaim rawat inap,operasi,perawatan jangka panjang dan perawatan ICU kepada tertanggung saat menderita sakit.
Asuransi kesehatan perlu untuk dimiliki karena biaya berobat itu tidak pasti,bahkan semakin meningkat setiap tahun (bisa lebih besar daripada peningkatan penghasilan seseorang),dan menimbulkan masalah besar (terutama untuk penyakit kronis yang harus rutin berobat,dan bahkan risiko kebangkrutan apabila tidak mampu dibayar oleh sebuah keluarga.
Asuransi penyakit kritis memberikan uang pertanggungan saat tertanggung didiagnosis mengalami penyakit kritis (yang paling sering adalah jantung dan stroke untuk pria,dan kanker untuk perempuan),yang mampu menggantikan pendapatan yang hilang selama beberapa tahun setelah tertanggung menderita penyakit tersebut.
Asuransi jiwa memberikan uang pertanggungan yang bermanfaat mampu mengganti penghasilan yang hilang saat seseorang tutup usia.Dapat juga berfungsi untuk melunasi hutang yang ditinggalkan agar hutang yang kemudian menjadi jatuh tempo tidak dibebankan kepada ahli waris yang ditinggalkan.
Lihat kembali produk mana yang anda butuhkan?
Idealnya seseorang mempunyai 3 produk semuanya,namun dikembalikan lagi kepada kebutuhan dan budget premi seseorang.
Hindari membeli polis asuransi dengan produk “gado-gado” yaitu memberikan banyak manfaat namun sebenarnya tidak dibutuhkan oleh nasabah.
Pastikan anda mengerti tentang produk asuransi yang akan anda beli,meliputi:
- Apa saja yang bisa diklaim
- Apa saja yang menjadi pengecualian polis
- Berapa lama masa tunggu untuk penyakit-penyakit tertentu
- Manfaat dari plan asuransi kesehatan yang diambil: apakah on bill (sesuai tagihan) atau inner limit (ada batasan)
- Prosedur pengajuan klaim asuransi kesehatan,apakah cashless (langsung digunakan) atau reimburse (penggantian)
- RS yang bekerjasama apakah luas jaringannya untuk Indonesia dan luar negeri
- Berapa biaya asuransi dan biaya premi
- Sampai kapan masa pertanggungan produk tersebut
- Berapa lama bayar premi,apakah bisa menggunakan fasilitas cuti premi
- Apakah ini produk asuransi kesehatan tradisional atau unit link?
- dll yang berhubungan dengan produk
Pastikan anda memahami fitur dari produk asuransinya,baru anda melakukan pembelian produk tersebut.
2. Perusahaan yang Kuat
Jangan hanya tergiur premi murah,kemudian anda membeli produk tersebut.
Lakukan riset terlebih dahulu,bagaimana profil perusahaan asuransi penyedia layanan produk.
Mengapa?
Karena asuransi adalah produk jangka panjang,maka kita sebagai nasabah perlu mengetahui profil perusahaan,terutama dari segi kesehatan keuangan dan kemampuannya membayar klaim para nasabahnya.
Anda bisa melakukan riset perusahaan dengan melakukan beberapa hal berikut ini:
- Berapa lama perusahaan asuransi tersebut?
- Bila perusahaan dari luar negeri,kapan masuk Indonesia?Sejak kapan perusahaan induk berdiri?
- Marketing brand dari perusahaan tersebut di media massa (televisi,media sosial)
- Kantor cabang atau agency apakah mudah ditemukan di setiap daerah?
- Lihat ke website perusahaan,dan download laporan keuangannya,untuk menilai status kesehatan keuangan perusahaan tersebut
- Cek nilai RBC (Risk-based Capital),yaitu rasio kecukupan modal sebuah perusahaan asuransi,dengan syarat minimal dari pemerintah Indonesia adalah 120%
- Cek juga rasio beban klaim perusahaan terhadap pendapatan,keuntungan perusahaan,dan rasio keuangan lainnya
Itu adalah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menilai profil sebuah perusahaan asuransi.
Karena tidak ada artinya kalau produknya bagus,preminya murah,namun beberapa tahun kemudian terjadi permasalahan keuangan pada perusahaan asuransi tersebut bukan?
3. Agent asuransi yang profesional
Parameter ketiga adalah dengan melakukan penilaian terhadap profil calon agent asuransi anda.
Produk asuransi adalah produk jangka panjang,pastikan anda dilayani oleh seorang agent yang mempunyai kompetensi dan profesional dalam bidangnya.Mempunyai agent yang hanya ber-orientasi jangka pendek,tidak mampu memberikan pelayanan after-sales service jangka panjang yang prima,akan membuat anda bisa menyesal membeli sebuah polis asuransi.
Beberapa hal yang bisa anda lakukan untuk menilai kecakapan seorang agent asuransi:
- Ketulusan untuk membantu dan melayani nasabah
- Pengetahuan tentang produk dan perusahaan
- Mudah dihubungi ketika melakukan klaim atau pelayanan polis
- Update dengan informasi terbaru dari perusahaan dan menyampaikan ke para nasabahnya
- Terus belajar pengetahuan dan meningktakan skill di bidang keuangan
- Cukup berpengalaman dalam industri asuransi
- mampu menjalin hubungan yang baik dengan anda (good relationship)
Itulah beberapa parameter yang bisa anda gunakan dalam menilai kecakapan dan kompetensi agent asuransi anda.
Anda juga bisa melihat media sosial mereka,apakah agent anda mempunyai perilaku yang positif dan berdedikasi terhadap profesinya sebagai agent asuransi.
Mempunyai agent yang profesional dan kompeten adalah idaman setiap nasabah polis asuransi.
Simpulan
Polis adalah sebuah produk keuangan jangka panjang.
Maka,perhatikanlah 3 hal ini sebelum anda membeli sebuah polis asuransi: Produk,Perusahaan,dan Agent.
Premi murah tidak selalu menjadi jaminan bahwa memang produk itulah yang terbaik untuk anda.
Lakukan riset terlebih dahulu,,sebelum anda memutuskan pembelian sebuah polis asuransi.